Demam berdarah atau DBD danAlat dan Bahan Untuk Membuat Foging Nyamuk Demam Berdarah dan Malaria. Malaria adalah penyakit yang sering kali mewabah di Indonesia. Jumlah kematian yang ditimbulkan oleh penyakit ini cukup banyak, untuk itu sebelum timbulnya penyakit seperti demam berdarah dan malaria, harus segera dilakukan pencegahan. DBD dan malaria disebarkan oleh nyamuk dan ketika nyamuk itu menggigit manusia yang memiliki daya tahan tubuh rendah, bisa saja menimbulkan penyakit tersebut. Anak-anak terutama, masih sering menjadi penderita terbanyak demam berdarah dan malaria. Foging atau pengasapan adalah tindakan yang sering kali dilakukan oleh kelompok masyarakat untuk memberantas penyebaran nyamuk demam berdarah dan malaria.
Baca juga: Cara Membuat Hand Sanitizer Sendiri
Foging yang dilakukan oleh kelompok maysarakat baik di tingkat RT, RW maupun desa biasanya dilakukan secara berkelompok. Hal ini karena pengasapan membutuhkan peralatan yang lumayan dan perlu dukungan juga dari pihak terkait agar masyarakat mau dilakukan foging. Apalagi karena asap yang ditimbulkan dapat menimbulkan polusi udara yang aroma tidak sedap. Sehingga adanya kesepakatan dan ijin dari pihak-pihak yang berwenang sangat diperlukan agar masyarakat tidak menolak pengasapan atau foging.
Foging secara masal tidak dapat dilakukan sendiri mengingat peralatan dan bahan yang dibutuhkan untuk melakukan foging cukup lumayan mahal. Untuk itu dalam melakukan foging paling efektif dilakukan secara bersama-sama.
Alat dan Bahan Untuk Foging Umumnya
Peralatan utama untuk melakukan foging adalah mesin foging. Mesin foging yang dijual dipasaran cukup beraneka ragam. Ada yang jual dengan harga murah, ada juga yang mahal. Dulu umumnya para petuga foging menggunakan alat foging dengan merek dagang Monotaro seperti gambar berikut:
Alat foging tersebut memerlukan bahan bakar untuk dapat menghidupkan mesin dan membakar bahan utama dalam foging. Terdapat mesin utama, kemudian tabung bahan bakar dan tabung untuk bahan foging. Harga juga alat foging monotaro tersebut kurang lebih Rp 2.310.000 sesuai dengan banderol yang ada di situs resminya.
Setelah memiliki alat untuk foging, selanjutnya adalah bahan utama untuk foging.Bahan utama untuk foging ini adalah insektisida. Insektisida ini memang efektif untuk membasmi nyamuk, kecoa, dan serangga berbahaya lainnya. Merek dagang insektisida untuk foging yang umum yaitu Bayer K-Othrine. Harga bayer k Othrine dipasaran sekitar Rp 550.000,00.
Jadi kalau mau foging kemudian kita gunakan alat dan bahan foging tadi maka diperlukan biaya foging sekitar Rp 2.860.000,00. Tentu saja biaya ini sangat berat untuk lingkungan RT yang memiliki dana kas terbatas. Untuk kami berikan tips untuk mengakali foging dengan alat dan bahan yang murah.
Alat dan Bahan Foging Murah
Bahan untuk membuat foging murah yaitu dengan memanfaat bahan lain yang mempunyai fungsi sama. Seperti penggunaan sprayer burung atau alat untuk memandikan burung. Bisa didapatkan dengan harga yang sangat murah, hanya Rp 40.000.
Setelah memperoleh sprayer burung, kemudian dengan dihubungkan dengan selang yang terhubung dengan pemantik api. Api nyala karena ada bahan gar gas portable. Gambar alat seperti yang dilansir dari halaman detik.com
Alat yang digunakan tersbeut merupakan benar-benar alat modifikasi sendiri, belum ada perusahaan yang menjualnya. Pemantik api menggunakan pemantik las portable kemudian dipasang pipa tembaga yang diperoleh dari sisa/ atau bekas pendingin sperti kulkas atau AC. Pipa tembaga sebagai jalur dari cairan insektisida/ cairan lain yang berasal dari tabung sprayer burung. Biaya pembuatan hanya Rp 500.000,00