--> Skip to main content

Memberi Maaf adalah Cara Untuk Hidup Tenang

Pernahkah kalian punya salah kepada orang lain? Sebagai manusia, seringkali kita berbuat salah terhadap orang lain. Sewajarnya ketika kita merasa bersalah tentu ingin sekali meminta maaf kepada orang yang kita salahi itu. Dan sebagai orang yang bersalah, bisa jadi akan mengalah apapun konsekwensi ketika orang yang kita mintai maaf tidak mau memaafkan bahkan masih menyimpan dendam hingga tujuh turunan.

Tapi memang tidak semua orang yang merasa bersalah akan dengan mudah meminta maaf. Misalkan yang paling sederhana adalah salah karena menggunjing tetangga. Mungkin karena egonya atau karena kesombongannya, meminta maaf menjadi hal mustahil.
manfaat memaafkan

Memaafkan dan tidak memberi maaf adalah sebuah pilihan bagi seseorang atas kesalahan orang lain. Memaafkan memang suatu kondisi yang sangat dianjurkan dan lebih baik. Tetapi apakah memaafkan itu mudah? Ternyata memberikan maaf itu adalah hal yang sangat sulit, bagi orang yang baik sekalipun, sepertinya memberikan maaf adalah hal amat sangat sulit. Oleh karena itu ketika seorang telah memberikan maaf, orang tersebut sangat mulia, sangat besar karena telah mengalahkan atau merelakan yang paling sulit bagi semua orang. 

Akibat dari Memaafkan

Hai engkau para pemaaf, pernahkah dalam dirimu seperti mengalir beribu energi positif setelah memaafkan? Pastilah dengan memberikan maaf kepada orang lain, kita akan semakin kuat akan semakin tanggu dalam menjalani kehidupan.

Dengan memaafkan secara psikologis orang akan menjadi lebih kuat, begitupun secara fisik, tubuh juga akan mengalami efek positif seperti lebih tenang, jantung tidak berdebar juga tidak stress. Selain itu dengan memaafkan, orang akan lebih memiliki rasa empati terhadap orang lain.

Memberikan maaf kepada orang lain juga memberikan indikasi bahwa kita adalah orang yang penyabar disamping akan menghidupkan sikap kita dan perilaku positif kita terhadap orang lain.

Tapi ada kalanya memaafkan pada orang yang benar-benar jahat dan berulang kali menyakiti kita dengan menghindarinya. Jika dia meminta maaf, ya kita maafkan tapi kita tetap harus menjaga jarak karena tidak tahu seperti apa ketulusan dia dalam meminta maaf.

Berkaitan dengan meminta maaf dan memberi maaf, di hari raya idul fitri adalah momen yang sangat pas untuk saling bermaaf-maafan. Biasanya di hari ini orang yang awalnya enggan dan segan untuk meminta maaf, menjadi lebih berani. Begitupun dengan orang yang enggan memberi maaf akan menjadi terbuka hatinya untuk memberikan maaf.
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar